Ketulusan harusnya dibalas dengan ketulusan
Bukan pengkhianatan, keserakahan
Masa laluku kelam
Tak pernah kusadar, selalu ingkar
Jalan yang dia tunjuk selalu benar
Namun aku selalu menghindar
Kukejar kesana kemari
Hampir gila setengah frustasi
Menjaring bayang suci diri
Ah.,,aku terlambat
Apa yang harus kuperbuat?
Hari semakin bergulat singkat
Cintaku tamat diakhir hayat
Senyum keikhlasan, satu yang kupunya
Tiada tertandingi kehebatannya
Mampu meninabobokkanku menuju sinar jalan masa depan
Ya, hanya dia yang menunjuukkanku jalan yang benar
Menyumpahiku agar tak ingkar
Kerana janjiku sedikit besar
Temaniku semampumu, jaga diriku
Sebelum kau jadi kekasih hati, kekasih sejati, kekasih pergi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
A Little Story_Dilema Diantara Delima
Hitam pekat menjilat. Terawang awan mencekam. Berjalan dengan kehampaan. Menepi pada tujuan tak pasti. Bagaimanapun tetaplah salah. Lal...
-
Apakah disetiap detik, jam hari Harusnya ada cinta? Hati yang benar-benar ingin dicinta Lelah melangkah temukan jalannya Hausnya hati ta...
-
Rembulan muram membasuh senja Rona pelangi di hari cerah Semburat pupus kasih asmara Terbelenggu torehan kaidah Terlontar lara duka s...
-
Salahkah jika aku merindumu? Salahkah jika aku mengartikan bait-bait puisimu sebagai cinta? Dan salahkah jika kuanggap kau mencintaiku? A...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar